Martabak Mini Mie Mewah

Sebagai penggemar masakan rumahan serta penganut'slow-cooking' praktis, hadirnya berbagai produk makanan instan sebenarnya tidak terlalu menarik perhatian saya. Di benak saya, pastilah tidak akan jauh-jauh dari produk pendahulunya, baik dari segi rasa maupun bahan yang terkandung di dalamnya.

Maka ketika produk Bakmi Mewah Rasa ini hadir, jujur saja saya belum pernah tergugah untuk mencobanya. Challenge yang diadakan Indonesian Food Bloggers Group (IDFB) dan Bakmie Mewah Rasa ini yang 'mencolek' saya untuk mencoba Bakmi Mewah Rasa dan menerima tantangan untuk mengolahnya menjadi lebih 'Wah'. 

sip ... Bring it on!

Dikemas dalam kotak yang cukup kokoh untuk melindungi mie kering agar tidak mudah hancur, Bakmi Mewah Rasa ini berhasil membuat saya kagum. Dengan disain dan warna kemasan yang menampilkan kesan mewah, di dalamnya saya mendapati bahan masakan yang dikemas dengan sangat baik dan rapi.
Mie kering, sayur kering, minyak dan kecap asin, sambal dan yang paling menggoda adalah kemasan berisi ayam dan jamur asli! Semua dikemas dengan sangat apik.

Saya merasa perlu mengenal karakter Bakmi Mewah Rasa ini sebelum menjawab challenge yang diberikan. Bakmi Mewah saya olah sesuai dengan petunjuk yang terdapat pada kemasan. Hanya dengan mengikuti petunjuk praktis pada bagian belakang kemasan, dalam sekejap semangkok mie ayam tersaji.
Hasilnya ... Big Wow!

Sangat mirip dengan Yamien Asin yang biasa saya nikmati di salah satu rumah makan di Bandung. Rasanya lebih cocok didefinisikan sebagai Chinese Style Chicken Noodle.
Enak karena komposisi bumbunya seimbang dan sama sekali tidak terasa seperti mie instant kebanyakan. Mie dengan bentuk pipih ini memiliki kekenyalan yang pas dan tidak mudah putus. Tekstur-nya pun tidak berbeda jauh dengan 'fresh noodle' yang baru dibuat oleh pembuat mie profesional.

Dengan rasa Bakmi Mewah Rasa yang memang sudah lezat dari sananya, rasanya tidak terlalu sulit untuk mengolah Bakmi ini. Saya memutuskan untuk membuat Martabak Telur dengan isi Bakmi Mewah Rasa.
Olahan ini dapat disajikan kapan saja, bisa untuk sarapan, snack ataupun makan malam ringan.
Saya berusaha mempertahankan rasa mie ayam yang sudah ada, sehingga minyak serta topping ayam-jamur tetap saya gunakan dan hanya menambahkan beberapa bahan tambahan yaitu jamur, potongan wortel, irisan daun bawang dan telur.
Nah demi kepraktisan, saya menggunakan kulit lumpia sebagai bahan kulit martabak.
Sajian praktis, tidak sulit membuatnya tapi hasilnya sangat memuaskan dan mengenyangkan.

Martabak Mini Mie Mewah.
Untuk 18 buah.
Bahan :

2 bungkus Bakmi Mewah Rasa

4 butir telur (3 untuk isi, 1 untuk perekat)

1/2 bawang bombay (iris kasar)

2 siung bawang putih (cacah halus)

100 gr jamur kancing (belah tipis)

1 wortel kecil (potong kotak)

1 batang daun bawang (iris halus)

18 lembar kulit lumpia

Pelengkap :

Acar Timun. 

Resep Acar dapat dilihat di bagian bawah postingan ini.

Cara Membuat :

1. Rebus Mie Mewah Rasa sesuai petunjuk kemasan. Tiriskan dan taburi dengan sayuran kering serta minyak yang tersedia dalam kemasan. Aduk rata.

2. Campurkan mie rebus, 3 butir telur kocok, campuran ayam-jamur dari kemasan Bakmi Mewah Rasa, cacahan bawang bombay, bawang putih halus, irisan jamur, potongan wortel dan irisan daun bawang. Aduk hingga tercampur.

3. Letakkan 1 sdm penuh campuran mie di atas selembar kulit lumpia, lipat seperti amplop, dan 'lem' menggunakan telur kocok.

Lakukan hingga selesai / habis.

4. Panaskan 5 sdm minyak goreng di atas wajan datar dan masak secara bertahap martabak mini hingga kecoklatan. Sekitar 3 menit setiap sisinya. Tiriskan. 

5. Sajikan hangat bersama acar timun dan sambal.

Sajian Martabak Mini praktis ini menjadi favorit keluarga kami. 

Bagian luar martabak yang krispi kriuk-kriuk dikombinasikan dengan isian Bakmi Mewah Rasa yang gurih beserta aneka sayur di dalamnya dengan tekstur yang kenyal dan empuk tentu bisa menjadi favorit keluarga lainnya. Yuk... silahkan mencoba.