Family Trip

Saya tidak sedang merencanakan liburan keluarga, atau tidak juga mau cerita tentang liburan ke suatu tempat. Anak-anak saya lagi sibuk banyak ujian, belum waktunya liburan. Selain itu masa pandemi ini, kami masih menahan diri dari bepergian yang sifatnya tidak urgent.

Di hari Minggu yang santei ini, pengen sharing bahwa liburan keluarga itu penting dan perlu diusahakan. Apa yang diusahakan; waktu, biaya, tenaga.

Di keluarga ini, saya jadi travel planner. Cukup handal lah, he..he..

Mengatur waktu liburan 4 orang dengan schedule kegiatan yang beda-beda, bukan hal yang mudah, tapi bukan berarti tidak mungkin. Biasanya di tahap awal saya ngecek jadwal liburan anak-anak. Juga jadwal ujian serta kesibukan pengumpulan tugas. Begitu ketemu jadwal yang nyaman buat mereka, yang tentu cocok dengan jadwal kerjaan saya barulah saya atur dengan jadwal suami. Sampai di situ aja kadang masih bongkar-pasang tanggal keberangkatan dan ketibaan, ...demi dapat harga yang terbaik.

Tujuan. 

Nah ini sebenarnya sangat berhubungan dengan biaya. Tapi sekarang gampang dapet tiket dan hotel dengan harga 'budget'. Memang membiayai 4 orang dewasa gak mudah, tapi perlu diusahakan. Kalau kita selalu berpikir, ah ke sana mahal, ke situ mahal... percaya deh, gak akan berangkat-berangkat.

Jujur aja, kami gak punya 'pos keuangan' khusus untuk biaya liburan. Beda dengan biaya pendidikan yang bener-bener diseriusin. Beberapa tahun terakhir, sejak saya cukup aktif kerja, lumayan banyak job, biaya transportasi dan penginapan liburan saya ambil dari pemasukan kerjaan saya. Makanya anak-anak juga seneng kalo saya lagi banyak job, mereka tahu ...bakal diajak liburan asyik. hahaaay...

Saya pun lebih bebas, ngatur itinerary perjalanan... karena saya tahu gak akan mengganggu keuangan keluarga. ~ I do love traveloka. 

Sejak anak-anak usianya makin dewasa, saya suka ngajak ke kota-kota besar modern yang memiliki akar budaya kuat, ke luar negri. Untuk membuka mata mereka, melihat kemajuan negara lain, kota lain, yang saya yakin sedikit banyak memberi motivasi mereka buat menata masa depannya, untuk punya cita-cita yang tinggi. Jangankan di tempat tujuan, di perjalanan, di airport pun saya yakin anak-anak akan mendapat banyak pengalaman baru.

At the end, liburan keluarga itu kan kita merencanakan bareng (itinerary selalu kami diskusikan lagi, sekalipun garis utamanya saya yang ngatur), kita berangkat bareng, enjoying liburan bareng dan pulang barengan. Selama beberapa hari di tempat yang 'asing' itu kita barengan, saling nolong, saling berusaha membuat nyaman yang lain. Kita gak mau dong ada yang sakit atau hilang di negara asing. 

Maka ketika kita pulang, ikatan kekeluargaan itu makin kokoh, pikiran kita diisi dengan hal-hal baru, dan kita semua belajar banyak hal. 

Pengeluaran buat liburan keluarga itu sangat imbang dengan apa yang kita dapatkan. 

Maka liburan keluarga itu perlu diusahakan, tapi tetap hindari ngutang buat liburan. 

Selamat Malam. 

* foto-foto di atas saya ambil dari IG story saya. Lagi gak sempet buka-buka hardisk buat nyari foto lama.